Menghadapi guru galak - Setiap huruf guru di setiap forum pendidikan baik sekolahan maupun instansi pendidikan lainya tentu berbeda cara mendidik siswa- siswinya. Semua sekolah niscaya mempunyai guru yang berkaraker berbeda menyerupai periang, ramah, dan ada juga guru yang dikenal "galak", keras dan paling di takuti oleh banyak anak didik/siswa. Nah guru dengan huruf keras inilah yang sering terkenal di sekolah alasannya yakni karakternya yang keras, galak, dikenal "angker dan menyeramkan". Maka tidak mengerankan kalau kebanyakan siswa akan berpikir 2 kali untuk tidak mengerjakan kiprah yang didiberikan.
Berpikir kasatmata dan rasional
Setiap guru niscaya mempunyai metode yang berbeda untuk mendidik siswa- siswinya, dan setiap metode yang dipakai niscaya merujuk pada satu tujuan yaitu semoga kelak siswa -siswi didiknya sukses dengan skor yang baik. Sekalipun mereka dikenal galak dan menyeramkan dalam mengajarkan materi tetaplah berpikir kasatmata dan rasional, tidak ada guru yang benar benar membenci siswanya. Galak disekolah belum tentu galak kadab bertemu di luar lingkungan pendidikan, mungkin karakternya yang keras merupakan metode mengajarnya untuk mendisiplinkan siswa siswi didiknya.
Perbaiki diri sebagai siswa yang ludang keringh baik
Galak dan keras hanya berlaku pada siswa atau siswi yang membandel tetapi saya yakin tidak berlaku demikian kepada siswa yang rajin, disiplin dan baik. Sekali lagi keras dan galaknya seorang guru merupakan salah metode yang mereka terapkan untuk mendisiplinkan siswa didiknya. Kaprikornus kalau anda siswa yang membandel, sering tidak mengerjakan tugas, sering membolos masuk akal saja kalau anda selalu kena murka dariguru tersebut, namun hal ii tentunya tidak berlaku kalau anda anak didik yang rajin, patuh dan disiplin.
Ludang keringh sering berbuat kebaikan kepada guru tersebut
Kerasnya kerikil tetap akan berlubang kalau ditetesi air terus menerus, demikian juga berlaku untuk guru yang berkarakter keras dan galak. Mereka tetap akan luluh denga perbuatan baik yang anda lakukan. Beberapa pola perbuatan baik yang sanggup anda lakukan sebagai siswa yakni membantu membawakan materi didik atau buku materi dari kelas ke kantor, sering berkunjung ke guru tersebut baik untuk menengok saja atau menanyakan materi yang mungkin belum anda ketahui. Intinya lakukan perbuatan baik dan guru anda akan luluh.
Berikan senyuman
Senyum tidak hanya menciptakan anda merasa baik tetapi juga akan menebar kebaikan dan kenyamanan orang orang didekat anda, termasuk di depan guru yang dikenal galak. Jika berpapasan dijalan atau bertemu dikelas kita harus memdiberi salam dengan senyum yang manis, namun dengan liat senyum kita guru tersebut akan meskor kita yakni anak yang baik dan santun, mungkin akan membalas kebaikan kita juga
Menjadi anak didik yang unik dalam hal positif
Dalam hal ini harus diharapkan kudang keringasaan atau keludang keringhan dari pada anak yang lain. Misalnya, selalu menerima skor terbaik, selalu berani memberikan pendapat, berilmu berbicara di depan kelas, pandai, rajin mengerjakan kiprah dll. Hal hal kasatmata sebagai siswa yang kita kerjakan tentu akan menciptakan skor plus di mata setiap guru termasuk guru yang dikenal galak dan keras. Secara tidak di sadari kita telah menarik perhatian guru tersebut dan mungkin anda akan menjadi anak didik yang di banggakannya.
Image source: Theodysseyonline.com
Lalu bagaimana cara menghadapi guru yang dikenal keras & galak tersebut? Berikut tips-tips untuk menghadapi guru galak di sekolah:Berpikir kasatmata dan rasional
Setiap guru niscaya mempunyai metode yang berbeda untuk mendidik siswa- siswinya, dan setiap metode yang dipakai niscaya merujuk pada satu tujuan yaitu semoga kelak siswa -siswi didiknya sukses dengan skor yang baik. Sekalipun mereka dikenal galak dan menyeramkan dalam mengajarkan materi tetaplah berpikir kasatmata dan rasional, tidak ada guru yang benar benar membenci siswanya. Galak disekolah belum tentu galak kadab bertemu di luar lingkungan pendidikan, mungkin karakternya yang keras merupakan metode mengajarnya untuk mendisiplinkan siswa siswi didiknya.
Perbaiki diri sebagai siswa yang ludang keringh baik
Galak dan keras hanya berlaku pada siswa atau siswi yang membandel tetapi saya yakin tidak berlaku demikian kepada siswa yang rajin, disiplin dan baik. Sekali lagi keras dan galaknya seorang guru merupakan salah metode yang mereka terapkan untuk mendisiplinkan siswa didiknya. Kaprikornus kalau anda siswa yang membandel, sering tidak mengerjakan tugas, sering membolos masuk akal saja kalau anda selalu kena murka dariguru tersebut, namun hal ii tentunya tidak berlaku kalau anda anak didik yang rajin, patuh dan disiplin.
Ludang keringh sering berbuat kebaikan kepada guru tersebut
Kerasnya kerikil tetap akan berlubang kalau ditetesi air terus menerus, demikian juga berlaku untuk guru yang berkarakter keras dan galak. Mereka tetap akan luluh denga perbuatan baik yang anda lakukan. Beberapa pola perbuatan baik yang sanggup anda lakukan sebagai siswa yakni membantu membawakan materi didik atau buku materi dari kelas ke kantor, sering berkunjung ke guru tersebut baik untuk menengok saja atau menanyakan materi yang mungkin belum anda ketahui. Intinya lakukan perbuatan baik dan guru anda akan luluh.
Berikan senyuman
Senyum tidak hanya menciptakan anda merasa baik tetapi juga akan menebar kebaikan dan kenyamanan orang orang didekat anda, termasuk di depan guru yang dikenal galak. Jika berpapasan dijalan atau bertemu dikelas kita harus memdiberi salam dengan senyum yang manis, namun dengan liat senyum kita guru tersebut akan meskor kita yakni anak yang baik dan santun, mungkin akan membalas kebaikan kita juga
Menjadi anak didik yang unik dalam hal positif
Dalam hal ini harus diharapkan kudang keringasaan atau keludang keringhan dari pada anak yang lain. Misalnya, selalu menerima skor terbaik, selalu berani memberikan pendapat, berilmu berbicara di depan kelas, pandai, rajin mengerjakan kiprah dll. Hal hal kasatmata sebagai siswa yang kita kerjakan tentu akan menciptakan skor plus di mata setiap guru termasuk guru yang dikenal galak dan keras. Secara tidak di sadari kita telah menarik perhatian guru tersebut dan mungkin anda akan menjadi anak didik yang di banggakannya.
Advertisement